Motor

Ustaz Abdul Somad Pamerkan Harley-Davidson , Terlihat Kecil Di Atas Motor

Ustaz Abdul Somad kembali memamerkan kendarai moge Harley-Davidson di Malaysia

Angga Roni Priambodo | Gagah Radhitya Widiaseno

Ustadz Abdul Somad Naik harley-Davidson (Instagram-ustadzabdulsomad_official)
Ustadz Abdul Somad Naik harley-Davidson (Instagram-ustadzabdulsomad_official)

Mobimoto.com - Sebagai ustaz yang dikenal di Tanah Air , Abdul Somad doyan motoran juga lho.

Sebelumnya, Ustaz Abdul Somad pernah berdakwah naik moge beberapa waktu lalu.

Kali ini, ustaz Abdul Somad kembali pamer keahlian naik moge lagi nih.

Seperti terlihat dari akun Instagram pribadinya, ustaz Abdul Somad senyumnya mereka ketika pamerkan Harley-Davidson tipe touring terbaru.

Harley-Davidson tipe touring terbaru dikendarainya ketika dirinya dakwah di Malaysia.

Senyum Ustadz Abdul Somad Naik harley-Davidson (Instagram-ustadzabdulsomad_official)
Senyum Ustadz Abdul Somad Naik harley-Davidson (Instagram-ustadzabdulsomad_official)

*KLIK DISINI UNTUK MELIHAT VIDEO SELENGKAPNYA

Dalam status tersebut, Ustaz Abdul Somad terlihat tengah mencoba motor Harley-Davidson tipe touring terbaru.

Motor mewah itu memiliki kapasitas mesin besar dengan sepasang bagasi di belakangnya.

Raungan mesin terdengar sangat keras ketika Ustadz Abdul Somad memelintir handle gas.

Dirinya pun tertawa dan sempat berhenti untuk menjejakkan kaki untuk merasakan getaran dari mesin bertorsi besar Harley-Davidson.

Ada dua kalimat yang disampaikan Ustaz Abdul Somad sebelum akhirnya tinggal landas menunggangi Harley-Davidson.

Kalimat tersebut menggambarkan dilema yang dirasakan setiap penunggang Harley-Davidson saat berkendara.

Kalimat pertama diungkapkan Ustaz Abdul Somad mengenai beban berat sebelum berjalan.

Beratnya beban itu terlihat sebelum Harle-Davidson meluncur atas kendalinya.

Sedangkan kalimat kedua berisi kata berhenti yang berarti jatuh. Tidak dijelaskan Ustaz Abdul Somad maksud arti kalimat tersebut.

Hanya saja, setiap pengendara sepeda motor dipastikan akan jatuh apabila berhenti tanpa menjejakan kaki.

"1. Berat, sebelum berjalan; 2. Berhenti, berarti jatuh. Malaysia, Kamis, 6 Februari 2020, 12 Jumadil Akhir 1441 H," tulis Ustaz Abdul Somad.

Berita Terkait

Berita Terkini