Motor

Kisah Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Tangan Lumpuh, Bikin Terenyuh

Tidak ingin menyerah dengan keadaan, Kiana Clay tetap membalap off-road, meski tangan kanannya lumpuh.

Angga Roni Priambodo | Praba Mustika

Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)
Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)

Mobimoto.com - Pada ajang balap profesional, pembalap dituntut untuk punya kondisi fisik yang prima agar bisa tampil dengan maksimal. Tak hanya fisik, mental pun harus disiapkan dengan matang. Soal kondisi fisik, Kiana Clay mungkin harus menerima kenyataan, saat tangan kanannya lumpuh karena kecelakaan saat balapan. Tapi soal mental, pembalap off-road wanita ini sangat luar biasa.

Kisah pilu Kiana Clay terjadi pada 18 November 2006. Saat itu, usianya masih 12 tahun dan ia sudah menggeluti ajang balap off-road kelas junior.

Seperti dilansir dari RevZlla, kejadian itu, mungkin sulit dilupakan oleh Kiana Clay. Saat itu, ia sedang melompat sesaat setelah melewati garis finis. Nahas, pembalap lain di belakangnya mendarat tepat di leher Kiana.

Seketika, ia tidak bisa merasakan lagi lengan kanannya dan jika tidak ditangani dengan segera dan berhati-hati, bukan tidak mungkin ia bisa meninggal saat itu juga.

Dengan gegas, tim paramedis pun langsung memberikan penopang di leher Kiana, sembari dibawa ke rumah sakit.

Setelah diperiksa, sumsum tulang belakang Kiana mengalami cedera dan berdampak ke lengan kanannya. Secercah harapan muncul, karena lengan kanannya masih memungkinkan untuk normal kembali dengan terapi dan rehabilitasi yang intensif.

Satu bulan kemudian, mimpi buruk bagi Kiana yang, lagi-lagi mengalami kecelakaan. Tidak di lintasan balap off-road, ia terlibat kecelakaan dengan pengemudi mobil yang sedang mabuk. Proses terapi dan rehabilitasi yang tengah dijalani Kiana pun sia-sia, karena insiden kedua itu benar-benar melumpuhkan lengan kanannya.

Tujuh tahun berselang, Kiana belajar untuk mengendarai sepeda motor dengan tangan kirinya, di sepeda motor Kawasaki KX110 miliknya.

Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)
Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)

Dengan gairah di dunia balap dan sepeda motor, membuat proses belajar Kiana jadi mudah dan cepat. Sudah mahir dengan motor berukuran kecil (Kawasaki KX110), Kiana pun memberanikan diri menggunakan sepeda motor yang lebih besar.

Semakin percaya diri, Kiana Clay bahkan sempat mengikuti ajang Moto Sport Adaptive, sebuah ajang balap off-road khusus penyandang disabilitas. Hasilnya, ia berhasil meraih posisi tiga di ajang tersebut.

Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)
Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)

Melalui ajang Adaptive Action Sports, Kiana Clay pun terus melatih dirinya untuk ikut berpartisipasi bersama tim snowboard Amerika Serikat, di ajang Paralimpik 2020.

''Aku bisa saja, hanya duduk di sini diam dan memikirkan bagaimana hidup dengan satu lengan itu menyebalkan, atau aku bisa keluar dan tetap gembira karena aku punya dua kaki dan sebuah lengan, dan jantungku pun masih berdegup, juga otak yang masih berfungsi dengan baik. Ini tidak akan membuatku berhenti, dari apa yang aku ingin lakukan. Jika aku ingin pergi mengendarai sebuah motor trail, maka aku akan melakukan itu.'' Ujar Kiana Clay.

Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)
Kiana Clay, Pembalap Off-Road Wanita Dengan Satu Lengan. (YouTube/TransWorld Motorcross)

Kisah Kiana Clay yang tetap semangat menjalani kehidupannya sebagai pembalap off-road, meski hanya dengan satu lengan, sangatlah inspiratif dan membuat terenyuh. Terima kasih, Kiana Clay!

Berita Terkait

Berita Terkini