Mobimoto.com - Pengidap cerebral palsy bisa jadi sulit untuk mandiri karena penyakitnya. Dengan keterbatasan pengidap penyakit ini membuat aktivitas terganggu misalkan saja ketika mengendarai mobil.
Namun tenang buat para pengidap cerebral palsy, ada kabar baik buat kalian nih. Lexus kini membuat sebuah mobil khusus untuk pengidap penyakit lumpuh otak ini.
Baca Juga
Dilansir dari prnewswire.com, Lexus melakukan kerjasama dengan Cerebral Palsy Foundation (CPF) telah bergabung untuk mobil unik yang diinspirasi oleh anak-anak dengan cerebral palsy.
Kolaborasi ini menggabungkan filosofi desain human-centric Lexus dengan misi CPF untuk meningkatkan kehidupan orang-orang yang mengidap cerebral palsy.
"Orang dengan cerebral palsy jarang mendapatkan dukungan saat mereka membutuhkannya," kata Rachel Byrne, Direktur Eksekutif CPF.
"Misi kami adalah mengubah paradigma itu dan menjadi katalisator untuk menciptakan perubahan positif melalui kolaborasi dan kemitraan inovatif." tambahnya
Untuk anak-anak yang mengidap cerebral palsy, salah satu tantangan terbesar adalah mampu berpartisipasi dalam lingkungan mereka dan bermain seperti anak-anak lain.
"Di Lexus, filosofi kami selalu berpusat pada manusia," kata Cooper Ericksen, Wakil Presiden Grup Lexus, perencanaan & strategi produk.
"Kami menciptakan kendaraan sesuai dengan kebutuhan manusia. Dalam hal ini, kami ingin mendorong dan mengeksplorasi pengidap cerebral palsy yang belum mampu menikmati kegembiraan mobilitas seperti layaknya anak-anak normal." tegasnya.
Finley Smallwood, salah satu anak pengidap celebral palsy menjadi inspirasi Lexus untuk membuat mobil ini.
Finley mengakui kalau duduk dalam waktu yang lama sangat sulit, apalagi ketika naik mobil.
Modifikasi dilakukan dengan penambahan bantalan samping di jok mobil untuk penyangga di sekitar pinggangnya bersama dengan sandaran kepala yang dapat disesuaikan dan tali pengikat lima titik.
Mobil disesuaikan mencakup peningkatan ukuran pintu dan pengurangan ground clearance untuk memudahkan masuk dan keluar.
Banyak anak-anak pengidap cerebral palsy tidak memiliki kekuatan untuk dapat memegang dan memutar setir secara konsisten selama periode waktu tertentu. Ditambah juga penggunaan pedal gas atau rem yang tidak memungkinkan untuk mereka.
Lexus menambahkan sesuatu yang sederhana seperti joystick sandaran tangan memungkinkan Finley kemampuan untuk mengendalikan arah dan akselerasi kendaraan tanpa perlu pedal kaki atau memegang kemudi untuk waktu yang lama.
"Kami mengecat mobil dengan warna ungu karena itu merupakan warna favorit Finley." ujar Ericksen.
"Sementara modifikasi ini akan berdampak pada kehidupan satu anak yang berkebutuhan khusus. Ini menjadi langkah awal untuk pengembangan mobil lainnya sesuai dengan kebutuhan." tutupnya.
