Mobil

Panasonic dan Toyota Kerja Sama Luncurkan Baterai Mobil Listrik Universal

Kolaborasi Toyota-Panasonic ini adalah baterai bentuk kotak atau prisma yang berfungsi universal .

Angga Roni Priambodo

Ilustrasi Mengisi Daya Mobil Listrik. (carscoops)
Ilustrasi Mengisi Daya Mobil Listrik. (carscoops)

Mobimoto.com - Toyota Motor Corporation dan Panasonic Corporation akan memproduksi baterai untuk Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) jenis bertenaga listrik murni atau Electric Vehicle (EV).

Melalui sebuah perusahaan yang bernama Prime Planet Energy and Solutions, yang adalah perusahaan joint venture antara keduanya, mereka siap bikin gebrakan.

Dikutip kantor berita Antara dari Reuters pada Senin (3/2/2020), perusahaan itu mengembangkan baterai mobil listrik berbentuk kotak atau prisma yang bisa digunakan untuk berbagai merek mobil atau berfungsi universal.

Mobil listrik andalan Nissan, Leaf (Shutterstock).
Nissan LEAF, contoh mobil bertenaga listrik murni. Sebagai ilustrasi (Shutterstock).

Adapun kerja sama antara Toyota dan Panasonic dengan pegawai berjumlah di atas lima ribu karyawan dan saham sebesar 51 persen dimiliki Toyota serta sisanya Panasonic itu menunjukkan adanya upaya perusahaan Jepang untuk menjadi pemain global dalam industri baterai otomotif.

Sebagaimana diketahui, industri baterai memegang peranan penting untuk menciptakan harga mobil listrik dengan harga lebih terjangkau, karena komponen termahal dalam satu unit mobil EV adalah baterai.

"Baterai adalah solusi energi pada mobil dan berbagai bentuk mobilitas lainnya, serta solusi untuk berbagai jenis masalah lingkungan, yang diharapkan memenuhi peran sentral dalam masyarakat ke depan," papar kedua perusahaan ini dalam sebuah peryataan bersama.

Panasonic menjadi salah satu penyuplai baterai untuk Tesla, bersama CATL China dan LG Korea Selatan.

Sementara kerja bersama Toyota menciptakan baterai listrik untuk KBL jenis EV ini bisa disebut kelanjutan dari kemitraan riset baterai sejak 1996, ketika keduanya mendirikan perusahaan patungan Primearth EV Energy yang membuat baterai untuk mobil bertenaga hibrida atau hybrid.

Suara.com/RR Ukirsari Manggalani.

Berita Terkait

Berita Terkini