Mobil

Mobil Bule Australia Terperosok di Yogyakarta, Begini Curhatannya

Michael Rule mungkin tak akan melupakan kejadian yang menimpanya ini.

Angga Roni Priambodo | Praba Mustika

Michael Rule, Margie dan Sebastian. (Instagram/rules_ofthe_road)
Michael Rule, Margie dan Sebastian. (Instagram/rules_ofthe_road)

Mobimoto.com - Insiden dua mobil terperosok di proyek underpass Kentungan, Yogyakarta cukup menyita perhatian. Apalagi salah satu korban adalah seorang turis Australia yang tengah menyambangi Indonesia. Turis bernama Michael Rule itu berencana keliling dunia menggunakan mobil Land Rover miliknya bersama istri dan anaknya.

Tak hanya Michael Rule, sebuah sopir truk pengangkut kayu juga turut jadi korban. Beruntung, tidak ada korban jiwa dari insiden yang terjadi pada Selasa (23/7/19) siang.

Michael Rule (44) tidak keliling dunia sendirian. Ia membawa serta istrinya, Margie (30) dan anaknya yang baru berusia satu setengah tahun, Sebastian.

Proses evakuasi mobil Land Rover Defender 110 milik Michael Rule berlangsung pukul 14.00 WIB, dengan menggunakan crane milik Istaka Karya, selaku kontraktor proyek underpass Kentungan, Yogyakarta.

Michael Rule (Kaus Hitam) Di Sebelah Mobil Land Rover Defender 110 Miliknya yang Terperosok di Proyek Underpas Kentungan, Yogyakarta. (Mobimoto.com/Praba Mustika)
Michael Rule (Kaus Hitam) Di Sebelah Mobil Land Rover Defender 110 Miliknya Dievakuasi Setelah Terperosok di Proyek Underpas Kentungan, Yogyakarta. (Mobimoto.com/Praba Mustika)

Saat proses evakuasi berlangsung, Michael Rule terlihat cukup terpukul dengan insiden yang baru saja menimpa dirinya.

Menariknya, meski terperosok ke lubang sedalam, kurang lebih dua meter, namun mobil Land Rover Defender 110 lansiran tahun 1996 milik Michael Rule terlihat tak mengalami kerusakan parah.

Mengutip dari situs Rules Of The Road buatan Michael Rule, dijelaskan kalau mereka bertiga tidak punya misi tertentu dalam perjalanan keliling dunianya.

"Perjalanan dimulai dari Darwin menggunakan kapal menuju Timor Timur. Dari sini, kami memutuskan untuk tidak menetapkan tujuan dan jangka waktunya. Kira-kira, kami akan menghabiskan waktu 2-3 tahun (selama dana masih mencukupi, tentunya)," tulis Michael Rule.

Indonesia jadi negara ketiga yang ia kunjungi dari awal perjalannya di Australia.

"Aku belum pernah mengalami kejadian seperti ini, sebelumnya. Sepanjang perjalanan yang kami lalui, ini adalah yang pertama kali," kata Michael Rule saat diwawancarai usai proses evakuasi.

Proses Evakuasi Mobil Land Rover Milik Turis Australia, Michael Rule yang Terperosok di Proyek Underpass Simpang Kentungan, Yogyakarta. (Mobimoto.com/Praba Mustika)
Proses Evakuasi Mobil Land Rover Milik Turis Australia, Michael Rule yang Terperosok di Proyek Underpass Simpang Kentungan, Yogyakarta. (Mobimoto.com/Praba Mustika)

Meski mengaku tak punya tujuan yang pasti, namun Michael mengatakan kalau dirinya ingin melakukan perjalanan dari Australia ke Inggris, dengan mengemudikan Land Rover Defender 110 warna putih miliknya.

"Kami baru saja dari Kalimantan dan kembali ke Pulau Jawa dan setelah ini kami akan menuju Sumatera. Kami akan melakukan perjalanan dari Australia menuju Inggris," ungkapnya.

Lebih detail, Land Rover Defender 110 tahun 1996 kepunyaan Michael Rule memang terkenal sebagai mobil yang tangguh dan sangat cocok untuk melakukan perjalanan jarak jauh.

Mobil buatan Inggris itu menggunakan mesin Diesel berkapasitas 2.5 liter dengan transmisi manual dan berpenggerak empat roda alias 4x4.

Tangki bensin mobil ini juga cukup besar, yaitu mencapai 80 liter. Kapasitas itu, dibarengi dengan konsumsi bahan bakar yang terbilang cukup irit, yaitu 11.4 liter per 100 kilometer.

Michael membagikan momen perjalanannya lewat jejaring media sosial Instagram, Facebook dan juga situs Rules of The Road.

Atas insiden ini, ia pun terpaksa menambah masa tinggalnya di Indonesia, khususnya di Yogyakarta.

"Kami tiba di Yogyakarta sekitar seminggu yang lalu, dan sepertinya kami harus bertahan lebih lama lagi sekitar dua sampai tiga hari, sembari melihat seberapa parah kerusakan mobilnya." Pungkas Michael Rule.

Berita Terkait

Berita Terkini