Mobil

Industri Otomotif Diprediksi Stagnan di Tahun Politik, Ini Sebabnya

2019 akan jadi tahun politik dengan adanya pemilihan legislatif dan presiden.

Angga Roni Priambodo

Mobil dengan Kemudi di Sisi Kanan/pixabay.com
Mobil dengan Kemudi di Sisi Kanan/pixabay.com

Mobimoto.com - Pasar otomotif khususnya roda empat (R4) Indonesia pada 2019 ini masih akan berjalan stagnan. Bahkan segmen mobil komersial dinilai akan sedikit melambat. Hal tersebut diprediksi oleh Yohannes Nangoi, Ketua Umum GAIKINDO beberapa waktu lalu.

"Menurut saya, tidak akan terlalu banyak berubah. Tahun lalu didominasi mobil komersial, naik 33 persen. Rasanya, tahun ini mobil komersial pertumbuhannya tidak akan secepat tahun lalu," demikian papar Yohannes Nangoi, di Jakarta.

Ia pun menjelaskan lebih detail, untuk segmen komersial setidaknya ada beberapa faktor yang akan sedikit menghambat. Salah satunya adalah kondisi politik pada 2019.

"Tahun ini merupakan tahun politik. Selain itu, pembangunan juga mulai dibatasi," terangnya.

Mobil warna silver
Mobil warna silver

Sepanjang 2019, GAIKINDO mentargetkan penjualan mobil sebanyak 1,1 juta unit. Dan angka ini tidak berbeda jauh dibandingkan tahun sebelumnya.

Menurut Ketua I GAIKINDO, Jongkie Sugiarto, tidak adanya kenaikan target ini disebabkan pihaknya masih mempertimbangkan banyak pengaruh dalam perekonomian Indonesia. Mulai pertumbuhan ekonomi Tanah Air yang cenderung stagnan, sampai suku bunga acuan yang berisiko mengalami kenaikan.

Bila dibandingkan pencapaian di 2018, Jongkie Sugiarto mengakui targetnya berada di angka itu. Baginya, target ini masih realistis dengan kondisi yang ada sekarang.

Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan.

Berita Terkait

Berita Terkini