Mobil

Mobil Baret Diduga Karena Ulah Oknum Tukang Parkir Liar, Bikin Warga Resah

Oknum ini juga memasang tarif tinggi untuk biaya parkirnya.

Tinwarotul Fatonah | Cesar Uji Tawakal

Ilustrasi parkir. (pexels)
Ilustrasi parkir. (pexels)

Mobimoto.com - Sudah bukan rahasia lagi tentang adanya praktik parkir liar. Tak hanya ilegal, kadang oknum tersebut memasang tarif tinggi untuk parkir dengan setengah memaksa, membuat masyarakat menjadi resah. Seperti yang satu ini.

Sebuah posting yang diunggah ke media sosial Facebook (13/1) ini berisi curhatan seorang pengendara mobil yang menerima perlakuan kurang menyenangkan dari oknum tukang parkir liar.

Menurut postingan yang diunggah akun bernama Putri Ghinaa Insan Nazliah ini, kejadian ini bermula ketika dirinya memarkir mobilnya di sekitar tempat makan di sebuah universitas negeri di Jogja. Dirinya mengaku mendapatkan tarif yang sangat mahal dari seorang oknum tukang parkir liar tersebut.

Curhatan korban ulah oknum parkir liar. (Facebook/Info Cegatan Jogja)
Curhatan korban ulah oknum parkir liar. (Facebook/Info Cegatan Jogja)

''Pas saya parkir mobil si oknum parkir ini langsung mintain duit 5 ribu rupiah, trus saya tanya kembali ada karcis resmi nya atau tidak, oknum parkir ini bilang dengan gaya premanisme dan ngegas kalo dia gak pernah pake karcis gituan...'' ujarnya dalam posting tersebut.

''...Setau saya pemda yogya menetapkan tarif parkir 2 ribu untuk mobil 1 ribu untuk motor.'' imbuhnya.

Oknum tersebut akhirnya  menerima bayaran sebanyak Rp. 2000, namun menurut pengunggah posting ini, dirinya mendapat 'ancaman' dari oknum tersebut.

''Yowes rapopo tur nek ono opo2 aku ra tanggung jawab loh soale iki pinggir dalan (Yaudah tidak apa apa, tapi kalau ada apa-apa saya nggak tanggung jawab soalnya ini di pinggir jalan),” kata si oknum berdasarkan keterangan si pengunggah posting.

Sekitar 45 menit kemudian, si pemilik mobil inipun mendapati mobilnya mendapat goresan memanjang pada bodi mobil bagian samping yang diduga merupakan ulah dari oknum tersebut.

''Hati-hati buat temen-temen,'' ujarnya menutup posting tersebut.

Ulah oknum tukang parkir liar inipun membuat masyarakat resah. Hal ini membuat masyarakat berpikir ulang untuk parkir di daerah tersebut.

''Jadi berpikir ulang kalo mau kesana...turut prihatin,'' ujar Ipung Retha.

''Kalau memang benar ini namanya kriminal, nggak bisa didiamkan, kalau masih sempat buat laporan ke polisi,'' ujar Ananto Susetyo .

Berita Terkait

Berita Terkini