Events

5 Alasan MotoGP Harus Segera Digelar di Indonesia

Rencananya, Indonesia masuk ke dalam kalender MotoGP tahun 2021.

Angga Roni Priambodo | Praba Mustika

Mandalika, Calon Sirkuit Jalan Raya (Street Circuit) Untuk Gelar MotoGP. (MotoGP)
Mandalika, Calon Sirkuit Jalan Raya (Street Circuit) Untuk Gelar MotoGP. (MotoGP)

Mobimoto.com - Baru-baru ini, isu gelaran MotoGP di Indonesia kembali berembus. Bahkan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta dan putranya Carlos Ezpeleta, selaku Direktur Olahraga sempat mengunjungi Mandalika, Nusa Tenggara Barat, untuk melihat lokasi sirkuit jalan raya (street circuit) yang potensial untuk menggelar ajang MotoGP.

Kabarnya, sirkuit jalan raya di Mandalika, Nusa Tenggara Barat akan masuk ke dalam kalender MotoGP musim 2021. Dorna memang masih mempertimbangkan, apakah Indonesia benar-benar bisa menggelar balapan MotoGP. Tapi sebenarnya, ada 5 alasan, kenapa MotoGP harus segera digelar di Indonesia, lho. Penasaran?

1. Keindahan Alam dan Pariwisata.

Mandalika, Calon Sirkuit Jalan Raya (Street Circuit) Untuk Gelar MotoGP. (MotoGP)
Mandalika, Calon Sirkuit Jalan Raya (Street Circuit) Untuk Gelar MotoGP. (MotoGP)

Bukan rahasia lagi, kalau Indonesia dikenal sebagai surganya pariwisata karena keindahan alamnya. Banyak turis mancanegara yang mengunjungi Indonesia untuk menikmati keindahan alamnya.

Rencana Dorna untuk menggelar MotoGP di sirkuit jalan raya untuk pertama kalinya di Indonesia, bisa jadi pilihan yang tepat. Karena akan jadi sirkuit jalan raya dengan latar keindahan alam.

2. Sering Dikunjungi Pembalap MotoGP.

Marc Marquez Ketika Kunjungi Indonesia Bersama Honda. (MotoGP)
Marc Marquez Ketika Kunjungi Indonesia Bersama Honda. (MotoGP)

Banyak pembalap MotoGP yang berkunjung ke Indonesia, baik kunjungan bersama tim pabrikan atau kunjungan pribadi untuk berlibur. Sebut saja, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo juga Andrea Dovizioso.

Rasanya, pembalap MotoGP saja sudah begitu akrab dengan Indonesia. Bisa jadi, kabar MotoGP akan digelar di Indonesia juga ditunggu-tunggu para pembalap MotoGP, lho.

3. Indonesa Jadi Pasar Besar Untuk Pabrikan.

Indonesia Jadi Pasar Terbesar Untuk Banyak Pabrikan Sepeda Motor. (Twitter/MotoGP)
Indonesia Jadi Pasar Terbesar Untuk Banyak Pabrikan Sepeda Motor. (Twitter/MotoGP)

Yamaha, Honda, Suzuki bahkan Ducati sudah punya penggemarnya sendiri di Indonesia. Empat pabrikan besar itu pun, terus bersaing di lintasan balap MotoGP.

Jika MotoGP digelar di Indonesia, bukan tidak mungkin akan meningkatkan citra merek-merek di atas, dan juga jadi jembatan bagi pabrikan lain yang mengincar Indonesia sebagai pasar mereka selanjutnya.

4. Banyak Pecinta MotoGP.

Marquez sambut komentator cilik asal NTT (Instagram/MotoGP)
Marquez sambut komentator cilik asal NTT (Instagram/MotoGP)

Masyarakat Indonesia memang dikenal begitu menyukai MotoGP. Bahkan hampir semua kalangan mau menyempatkan waktunya untuk menyaksikan balapan MotoGP.

Saat MotoGP Malaysia kemarin saja, MotoGP mengundang Valdy, bocah yang viral karena menirukan gaya Nick Harris (komentator MotoGP) ke Sirkuit Sepang, untuk menyaksikan langsung balap MotoGP. Bahkan Valdy sempat juga bertemu pembalap Aprilia, Scott Redding dan juga Marc Marquez.

5. Beri Kesempatan Untuk Pembalap Indonesia

Dimas Ekky Pratama Akan Berlaga di Moto2 Musim 2019. (Instagram/dimaspratama20)
Dimas Ekky Pratama Akan Berlaga di Moto2 Musim 2019. (Instagram/dimaspratama20)

Dahulu, kita tentu mengenal Doni Tata Pradita yang sempat mengikuti ajang Moto2 di musim balap 2013. Meski tidak begitu mentereng, kehadiran pembalap asal Yogyakarta ini tentu membuat masyarakat Indonesia jadi ingin menyaksikan ajang balap MotoGP.

MotoGP musim 2019, pembalap Indonesia, Dimas Ekky Pratama akan membalap untuk Idemitsu Honda Team Asia di kelas Moto2. Kehadiran Dimas Ekky tentu bakal menarik perhatian masyarakat Indonesia.

Jika MotoGP benar-benar terselenggara di Indonesia, bisa jadi, pembalap Indonesia akan mulai dilirik oleh tim-tim MotoGP atau bahkan bisa mendapatkan kesempatan untuk membalap.

Meski begitu, Pemerintah Indonesia harus benar-benar menyiapkan persyaratan dengan serius, supaya MotoGP Indonesia benar-benar bisa terealisasi.

Berita Terkait

Berita Terkini