Events

Hafizh Syahrin Soroti Perkembangan MotoGP di Malaysia

Banyaknya kompetisi balap diharapkan memacu negara tetangga juga ikut berkembang.

Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal

Hafizh Syahrin. (Instagram/@hafizh_syahrin)
Hafizh Syahrin. (Instagram/@hafizh_syahrin)

Mobimoto.com - Pembalap Malaysia, Hafizh Syahrin adalah pembalap tuan rumah pertama sejak GP Malaysia pertama kali digelar 27 tahun lalu. Pembalap ini baru bergabung dengan Yamaha Tech 3 musim ini, menggantikan Jonas Folger yang tiba-tiba sakit dan memutuskan untuk pensiun dari kejuaraan dunia ini.

Tampil impresif saat tes pramusim, dengan motor, sirkuit, dan tim yang sangat terasa asing, pembalap Malaysia ini mampu memikat Herve Poncharal dan merekrutnya untuk bergabung bersama Johann Zarco.

Syahrin juga sempat tampil memukau pada awal musim ini. Dengan banyak hal yang serba baru, pembalap Malaysia ini mampu finis urutan kesembilan pada balapan seri kedua MotoGP. Namun pada pertengahan musim, pembalap ini mulai tertinggal beberapa poin dari rivalnya sesama pembalap rookie, Franco Morbidelli.

Masalah ini sebenarnya dirasakan oleh seluruh pembalap Yamaha, di mana Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Johann Zarco juga mengalami kesulitan.

Hafizh Syahrin dan umbrella girl berhijab. (Instagram/@hafizh_syahrin)
Hafizh Syahrin dan umbrella girl berhijab. (Instagram/@hafizh_syahrin)

''Di awal musim kami tidak mengira hasilnya akan sebagus ini. Namun saat ini kami tertinggal beberapa poin dari Franco Morbidelli sebagai pembalap rookie terbaik.'' ujar Syahrin dilansir dari Crash (31/10).

Tampil di depan publik akhir pekan nanti, Hafizh Syahrin mengaku merasa sedikit mendapat tekanan namun juga merasa terhormat bisa mencetak sejarah.

''Tentu kami punya banyak motivasi dan sedikit tekanan di Sepang. Tapi selama di atas motor kami hanya perlu mencoba yang terbaik.''

Berada di tim satelit KTM musim depan, pembalap Malaysia ini mengaku senang bisa menjadi rival tim asal Malaysia, SIC Racing, yang juga sekaligus mantan timnya sebelum di MotoGP.

''Saya senang saat ini ada tim dari Malaysia, saya akan memberi mereka sedikit persaingan dan tantangan.''

Dengan berkembangnya dunia balap di Negeri Jiran, diharapkan hal serupa terjadi di Thailand dan Indonesia mengingat banyak pembalap berbakat Asia Tenggara banyak yang berasal dari negara-negara ini.

Berita Terkait

Berita Terkini