Events

Tak Cuma Pembalap, 4 Prestasi Indonesia di MotoGP, Bikin Bangga!

Indonesia pernah menggelar balapan MotoGP, lho. Sudah pada tahu belom?

Rendy Adrikni Sadikin | Cesar Uji Tawakal

Dimas Ekky/IG:@dimaspratama20
Dimas Ekky/IG:@dimaspratama20

Mobimoto.com - Dengan bergabungnya Dimas Ekky Pratama pada ajang Moto2, daftar pengaruh dan partisipasi Indonesia di ajang balapan sepeda motor prototipe paling bergengsi seantero jagat itu pun bertambah.

Selain pernah menelurkan dua pembalap, yakni Dimas Ekky dan sebelumnya, Doni Tata, ternyata pengaruh Indonesia masih ada banyak lagi. Kira-kira apa saja, ya?

1. Sponsor 

Raih Podium Ketiga, Andrea Iannone Buat Suzuki Kehilangan Konesesi. (Instagram/suzukimotogp)
Tulisan ''Nyalakan Nyali'' pada kostum balap Iannone. (Instagram/suzukimotogp)

Indonesia memang terkenal sebagai pangsa pasar sepeda motor yang perlu diperhitungkan oleh para produsen motor. Oleh karena itu, penting untuk menggaet fans dari negeri tercinta ini, salah satunya dengan menjadi sponsor.

Setidaknya ada tiga tim yang didukung oleh sponsor yang berasal dari Indonesia. Tim apa saja? Trio pabrikan motor Jepang, yakni Yamaha, Honda, dan Suzuki kedapatan memajang ''jargon'' yang menjadi tagline penjualan motor mereka di Indonesia.

Suzuki misalnya, pada livery balap mereka tertulis ''Nyalakan Nyali''. Jargon tersebut adalah tagline dari Suzuki Indonesia yang digunakan pada lini produk GSX series.

Tak hanya itu, Honda juga memajang jargon ''Satu Hati'' milik Astra Honda Motor. Yamaha pun dulu tidak mau ketinggalan dan memasang jargon ''Semakin di Depan''.

2. Pembalap 

Dimas Ekky/IG:@dimaspratama20
Dimas Ekky. (Instagram/@dimaspratama20)

Dimas Ekky Pratama bakal turun satu musim penuh pada ajang Moto2 musim depan. Namun, ada satu lagi pembalap yang pernah turun di ajang 'kasta' kedua ini, yakni Doni Tata Pradita. Hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan prestasi pada dunia balap yang patut membuat Indonesia merasa bangga!

3. Fans masif 

Para pembalap MotoGP memberikan dukungannya atas musibah yang terjadi di Sulteng. (Instagram/@MotoGP)
Para pembalap MotoGP memberikan dukungannya atas musibah yang terjadi di Sulteng. (Instagram/@MotoGP)

Tak bisa dipungkiri, Indonesia adalah salah satu 'kantong' terbesar fans MotoGP. Beberapa pembalap pun sering datang di Indonesia, seperti Marc Marquez ketika AHM merilis Honda CBR dan Valentino Rossi ketika Yamaha merilis Xabre.

Oleh karena itu, sebagai salah satu negara yang diperhatikan oleh pihak MotoGP, saat Indonesia terkena musibah, merekapun juga memberikan dukungannya untuk warga Indonesia. Karena negara ini penting bagi mereka.

4. Sirkuit 

Tiket Indonesian Grand Prix 97. (kaskus.co.id)
Tiket Indonesian Grand Prix 97. (kaskus.co.id)

Walaupun Indonesia gagal menyelenggarakan MotoGP yang sebenarnya telah direncanakan akan berlangsung pada beberapa tahun lalu, namun jangan salah. Pada tahun 1997, Indonesia pernah menggelar balapan MotoGP yang saat itu namanya masih Grand Prix.

Indonesia menjadi penyelenggara di Asia Tenggara pertama sekaligus negara pertama di Asia selain Jepang yang mampu menghelat gelaran balap terakbar ini.

Pada waktu itu, Valentino Rossi yang masih berada di kelas 125 cc (sekarang Moto3) berhasil memenangkan balapannya di sana. Namun sayang, karena adanya krisis tahun 98 maka penyelenggaraan balapan internasional di Tanah Air jadi terbengkalai.

Itulah beberapa fakta terkait pentingnya Indonesia bagi MotoGP. Ternyata banyak juga hal yang sudah ditorehkan negara ini, membuat kita bisa bangga.

Berita Terkait

Berita Terkini